Cara mudah budidaya tanaman buah pada lahan pertanian maupun tanam buah dalam pot

Pemanfaatan Ampas Kopi Untuk Pupuk Tanaman

Artikel terkait : Pemanfaatan Ampas Kopi Untuk Pupuk Tanaman

Kopi merupakan minuman yang sangat populer di Indonesia. Indonesia memang memiliki beraneka ragam jenis kopi. Kopi dari Indonesia sudah melanglang buana hingga luar negri, Bahkan kopi Indonesia menjadi kopi favorit bagi sebagian warga nergara Inggris dan Rusia. Minuman yang dikenal sebagai "obat begadang" ini memang banyak memberi manfaat jika di konsumsi dalam batas wajar.

Namun pernahkah terfikir apa yang terjadi pada kopi sisa dari penyeduhan?. Ampas sisa dari kopi ini biasanya hanya dibuang begitu saja, karena dianggap tidak berguna. Sebenarnya ampas kopi ini juga tidak kalah bermanfaat lho!. Di banyak negara seperti Australia dan Amerika, bahkan ada perusahaan yang mengkhususkan diri untuk mengolah ampas kopi. Salah satu manfaat terbesar ampas kopi adalah menjadi pupuk organik bagi tanaman. Nah untuk tahu lebih lanjut manfaat ampas kopi untuk pupuk tanaman, silahkan simak ulasan berikut ini.

Kandungan ampas kopi untuk pupuk tanaman



Kandungan Ampas Kopi Untuk Tanaman


Pemanfaatan ampas kopi untuk pupuk tanaman sebenarnya bukan hal baru. Meski Indonesia kaya akan jenis kopi, namun sayangnya ampas hasil kopi masih menjadi limbah yang tak termanfaatkan dan terbuang begitu saja. Padahal ampas kopi ini sangat kaya akan nutrisi yang dibutuhkan tanaman anda. Berbeda dengan negara maju seperti Amerika, mereka justru tahu betul akan manfaat dari ampas kopi ini. Seperti pada pengolahan ampas kopi Ground to Ground di Texas, AS. Mereka memfokuskan diri untuk mengolah ampas kopi menjadi pupuk tanaman.

Pada dasarnya ampas kopi memiliki nutrisi yang memadai untuk dijadikan pupuk organik. Kopi memiliki kadar pH yang rendah (6.9-6.2 pH) sehingga ini membantu mempercepat proses pengomposan pada media tanam. Kandungan nutrisi pada ampas kopi ataupun Kopi Basi bisa menjadi alternatif dalam pemenuhan nutrisi tanaman. Selain kadar pH yang rendah kandungan yang terdapat dalam ampas kopi dapat dilihat pada tabel berikut ini :
pH

Zat Terkandung Kandungan
pH 6,9-6,2
Nitrogen 2,28%
Fosfor 0,06%
Kalium 0,6
**kandungan dalam ampas kopi

Kandungan yang terdapat pada ampas kopi terbukti memberi manfaat yang baik untuk tanaman. Kandungan Nitrogen dan Fosfor pada ampas kopi berguna untuk mendorong pertumbuhan akar muda, sedangkan kandungan Kaliumnya berfungsi untuk memperkokoh batang tanaman.

Pemanfaatan Ampas Kopi Untuk Pupuk

Seperti pembahasan sebelumnya, kandungan nutrisi dalam ampas kopi memang kaya akan manfaat terutama bagi tumbuhan. Ampas kopi yang biasanya hanya terbuang begitu saja ternyata dapat membantu menambah asupan Nitrogen, Posfor, Kalium (NPK) yang sangat dibutuhkan tanaman. Selain itu kandungan mineral dan karbohidrat membantu melepaskan nitrogen yang berfungsi sebagai nutris pada tanaman.

Ampas kopi bisa dijadikan alternatf pupuk organik yang ramah lingkungan serta ekonomis. Tanaman yang bisa di tanam dengan sistem ampas kopi antara lain adalah tanaman yang dengan pH yang berkisar antara 5,5 – 6,5 seperti tomat, cabai, kacang panjang dan lain-lain.  Selain untuk menyuburkan tanaman, ampas kopi yang telah ditabur ke tanah ternyata juga berfungsi sebagai pestisida alami lho. Ampas kopi yang sudah dicampurkan dalam tanah terbukti bisa menghalangi datangnya hama seperti siput. Selain itu semut pemakan bibit pun enggan mendekat ke area yang sudah ditabur ampas kopi. Jadi dari pada memakai racun kimia yang tidak baik untuk kesehatan, lebih baik menggunakan pestisida alami kan?.

Dikutip dari thecrimson.com
Caffeine and related compounds are natural insecticides that plants use toward off damaging pests, reports James A. Nathanson an assistant professor of neurology at the Medical School.While people for centuries have used coffee, ten and other caffeinated plants is stimulants, the natural function of caffeine in plants has, until now remained a mystery, Nathanson said in a report published in Science magazine last week.Moreover, the results may eventually lead to the development of caffeine--based insecticides which would be relatively harmless to animals and humans for spraying on food crops.

Cara menggunakan ampas kopi untuk pupuk cukup mudah, cukup taburkan ampas kopi kesekitaran tanaman. Penggunaan ampas kopi untuk pupuk organik pada tanah pun ternyata tidak berdampak buruk pada cacing tanah lho!. Seperti yang kita tau, cacing tanah merupakan sahabat dekat petani dalam menjaga kesuburan tanah. Pemberian ampas kopi pada tanah ternyata malah disukai cacing.  Cacing-cacing justru dengan senang hati akan mengkonsumsi ampas kopi dan mengolahnya menjadi mineral yang tentunya sangat bermanfaat untuk tanah.

pemanfaatan ampas kopi

Manfaat Lain Dari Ampas Kopi

Selain untuk perkebunan, ampas kopi ternyata masih memiliki beragam manfaat lainnya. Sebut saja manfaat ampas kopi untuk mengatasi berbagai problem kulit seperti mencerahkan wajah, mengangkat sel kulit mati, mengencangkan kulit, menyuburkan rambut serta membuat rambut menjadi lebih halus.

Bahkan ampas kopi juga bermanfaat untuk mengurangi pencemaran lingkungan lho !. Hal ini pernah diteliti oleh Universitas jember. Hasil penelitian tesebut membuktikan bahwa pemrosesan limbah ampas kopi terbukti dapat menurunkan kadar Cadmium dalam air yang sudah tercemar logam berat hingga 50 persen lebih.

Anita Dewi Moelyaningrum, Dosen Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Jember mengatakan “Limbah yang dikumpulkan masyarakat atau limbah yang masuk ke tempat pembuangan akhir (TPA) sampah ini tidak ada pemilahan antara organik dan anorganik, jadi limbah baterai, limbah plastik kemasan, limbah medis kadang-kadang ada yang keluar ke TPA, kemudian limbah kemasan pestisida itu kadang-kadang masih bercampur di satu lokasi di tempat pembuangan akhir sampah. Nah di sana kemudian ada hujan, dengan bantuan proses alam juga maka berbagai macam logam berat itu bisa keluar, mengalir melalui air tanah kemudian bisa masuk ke dalam sumur”
Dalam setiap gelas kopi, ampas yang akan tersisa adalah sekitar 20 gram. Jika dalam satu hari kita mengkonsumsi 2 gelas kopi berarti kita telah membuang sekitar 40 gram sehari atau 1,2 kg ampas kopi yang terbuang. Lalu bagaimana dengan warung kopi? bisa dilihat begitu banyak ampas kopi yang terbuang sia-sia. Padahal sisa kopi ini bisa dimanfaatkan untuk berbagai kebutuhan dan tentunya juga mengurangi jumlah sampah. Jadi, mulai sekarang cobalah untuk memanfaatkan sisa kopi anda.

Video Ampas Kopi Untuk Pupuk



Artikel Budidaya Tanaman Buah Lainnya :

Copyright © 2018 Budidaya Tanaman Buah